GREEN ELECTION BERBASIS E-VOTING DALAM BINGKAI TRI HITA KARANA: ANALISIS MENUJU PEMILU BERKELANJUTAN

Authors

  • I Putu Yoga Pertama Yasa Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Badung
  • Ni Made Arie Darma Yanti BKKBN Perwakilan BKKBN Provinsi Bali

DOI:

https://doi.org/10.46874/qwhj6553

Keywords:

green election, e-voting, pemilu berkelanjutan, transformasi digital, demokrasi ramah lingkungan

Abstract

Penyelenggaraan pemilu konvensional selama ini melibatkan penggunaan kertas dalam jumlah besar, distribusi logistik berskala masif, serta aktivitas fisik yang menghasilkan emisi karbon tinggi. Urgensi ini menjadi latar belakang penelitian untuk menganalisis bagaimana konsep green election, yang mengintegrasikan teknologi e-voting dapat menjadi solusi dalam transformasi pemilu berkelanjutan di era digital dengan konsep Tri Hita Karana yang menekankan keseimbangan antara manusia, alam, dan Tuhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji potensi dan tantangan penerapan green election dalam mendukung demokrasi yang inklusif dan efisien, serta ramah lingkungan. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif, yaitu melalui studi Pustaka terkait lingkungan dan teknologi pemilu dengan teknik analisis data hermeneutika. Hasil penelitian menunjukkan bahwa digitalisasi pemilu melalui e-voting mampu mengurangi secara signifikan dampak lingkungan dari proses demokrasi, sekaligus meningkatkan efisiensi dan aksesibilitas pemilih. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan green election bukan sekadar inovasi teknologis, tetapi merupakan kebutuhan mendesak dalam membangun sistem demokrasi yang berkelanjutan. Rekomendasi diarahkan pada pentingnya dukungan kebijakan, kesiapan regulasi, dan peningkatan kapasitas digital untuk mewujudkan pemilu yang adaptif terhadap tantangan lingkungan.

References

Amrurobbi, A. A. (2021). Problematika Sampah Visual Media Luar Ruang: Tinjauan Regulasi Kampanye Pemilu dan Pilkada. Jurnal Adhyasta Pemilu, 4(2), 66–78. https://doi.org/10.55108/jap.v4i2.50

Ari Supriyanti Rikin. (2024). Sampah APK Pemilu 2024 Diperkirakan Tembus 392 Ribu Ton. Retrieved from https://ftnews.co.id/sampah-apk-pemilu-2024-diperkirakan-tembus-392-ribu-ton

Azizah, N., Rosita, D., Sunardi, S., & Syaharani, P. (2025). Pemilu Hijau: Analisis Kebijakan Pemasangan Media Kampanye yang Ramah Lingkungan pada Pemilu 2024. Ahmad Dahlan Legal Perspective, 5(1), 68–77. https://doi.org/10.12928/adlp.v5i1.10634

Azzahri, R. (2024). Tinjauan Kritis terhadap Penggunaan Aplikasi Sirekap dalam Proses Pemilihan Umum Presiden Tahun 2024. Iapa Proceedings Conference, 398. https://doi.org/10.30589/proceedings.2024.1067

Chen, S.-H. (2021). Municipal carbon reduction policy in Taiwan: A collective action perspective. Journal of Urban Affairs, 43(8), 1100–1117. https://doi.org/10.1080/07352166.2020.1718508

Darmawan, Ikhsan., Nurhandjati, Nurul., & Kartini, Evida. (2014). Memahami e-voting : berkaca dari pengalaman negara-negara lain dan Jembrana, Bali. Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Mulyadi, D., St May, N., Hidayat, S., Egas, & Adawiah, I. (2024). Evaluation of the Performance of the General Election Commission Based on the Principles of Clean and Good Governance in the 2024 Election. Indonesian Journal of Law and Justice, 2(2), 17. https://doi.org/10.47134/ijlj.v2i2.3435

Djirong, A., Jayadi, K., Abduh, A., Mutolib, A., Mustofa, R. F., & Rahmat, A. (2024). Assessment of Student Awareness and Application of Eco-Friendly Curriculum and Technologies in Indonesian Higher Education for Supporting Sustainable Development Goals (SDGs): A Case Study on Environmental Challenges. Indonesian Journal of Science and Technology, 9(3), 657–678. https://doi.org/10.17509/ijost.v9i3.74385

Ehin, P., Solvak, M., Willemson, J., & Vinkel, P. (2022). Internet voting in Estonia 2005–2019: Evidence from eleven elections. Government Information Quarterly, 39(4), 101718. https://doi.org/10.1016/j.giq.2022.101718

Elkington, John. (1999). Cannibals with forks : the triple bottom line of 21st century business. Capstone.

Giroth, L. G. J., Warouw, F. F., & Rotty, V. N. J. (2021). The Perception of Election Administrators in Achieving Environmentally Friendly Election in North Sulawesi Province. Jurnal Bina Praja, 13(2), 307–317. https://doi.org/10.21787/jbp.13.2021.307-317

Humas. (2019, January 21). Dilakukan Serentak di 3 Provinsi, KPU Mulai Cetak Surat Suara Pemilu 2019. Retrieved from https://setkab.go.id/dilakukan-serentak-di-3-provinsi-kpu-mulai-cetak-surat-suara-pemilu-2019/

Ismawati Septiningsih, & Itok Dwi Kurniawan. (2024). Urgensi Pembentukan Undang-Undang yang Mewadahi Lembaga Independen sebagai Perwujudan Green Election dalam Green Constitution. Prosiding Seminar Hukum Aktual Pelaksanaan Pemilu 2024: Evaluasi Dan Gagasan Ke Depan.

Septiningsih, I & Kurniawan, I. D. (2024). Urgensi Pembentukan Undang-Undang yang Mewadahi Lembaga Independen sebagai Perwujudan Green Election dalam Green Constitution. Prosiding Seminar Hukum Aktual Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia, 2(5). Retrieved from https://journal.uii.ac.id/psha/article/view/38248

Kaczmarek, T., & Mikuła, Ł. (2022). Presidential Elections in Poland During the COVID-19 Pandemic: An Unexpected Challenge for Political Actors and the Relationship Between Central Government and Local Government (pp. 451–479). https://doi.org/10.1007/978-3-030-91112-6_18

Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia. (2025). Portal Data Terbuka KPU. Retrieved from https://opendata.kpu.go.id/ds?page=1

Onitsuka, K., Hidayat, A. R. T., & Huang, W. (2018). Challenges for the next level of digital divide in rural Indonesian communities. THE ELECTRONIC JOURNAL OF INFORMATION SYSTEMS IN DEVELOPING COUNTRIES, 84(2). https://doi.org/10.1002/isd2.12021

Our common future. (1987). Oxford University Press.

Ricki Pratama Putra, S. H. , C. C. (2024, September 29). Menuju Green Election : Urgensitas Pengaturan Pertanggungjawaban Peserta Pemilu dan Pilkada terhadap Limbah Alat Peraga Kampanye. Retrieved from https://kammi.id/publikasi/berita/OQ4-Menuju-Green-Election-%3A-Urgensitas-Pengaturan-Pertanggungjawaban-Peserta-Pemilu-dan-Pilkada-terhadap-Limbah-Alat-Peraga-Kampanye

Steg, L., & Vlek, C. (2009). Encouraging pro-environmental behaviour: An integrative review and research agenda. Journal of Environmental Psychology, 29(3), 309–317. https://doi.org/10.1016/j.jenvp.2008.10.004

Thalib, A. S. (2024). ANALISIS SISTEMATIK PRAKTIK PEMILU HIJAU DI INDONESIA UNTUK PILKADA SERENTAK TAHUN 2024. Electoral Governance Jurnal Tata Kelola Pemilu Indonesia, 5(2), 138–158. https://doi.org/10.46874/tkp.v5i2.1212

Themmy Doaly. (2024). Sampah Alat Peraga Kampanye Pemilu, Bagaimana Penanganannya?. Retrieved from https://mongabay.co.id/2024/02/15/sampah-alat-peraga-kampanye-pemilu-bagaimana-penanganannya/

UNDP. (2025). Elections for People and Planet A practical guide to managing environmental impacts and risks of electoral processes. Retrieved from https://www.undp.org/sites/g/files/zskgke326/files/2025-06/undp-ifes-aecid-elections-for-people-and-planet.pdf

Wayan Sri Kristinayanti. (2024). Model Integrasi Konstruksi Hijau Berbasis Kearifan Lokal Konsep Tri Hita Karana Untuk Meningkatkan Kinerja Berkelanjutan. Brawijaya Knowledge Garden. Retrieved from https://repository.ub.ac.id/id/eprint/234170/

Winda Atika Ira Puspita. (2024). 160 Ton Limbah APK di Jogja Masih Tersimpan di Gudang Bawaslu dan Satpol PP, Warga Boleh Memanfaatkan Kembali. Retrieved from https://radarjogja.jawapos.com/jogja/654195787/160-ton-limbah-apk-di-jogja-masih-tersimpan-di-gudang-bawaslu-dan-satpol-pp-warga-boleh-memanfaatkan-kembali?

Published

2025-11-20

How to Cite

GREEN ELECTION BERBASIS E-VOTING DALAM BINGKAI TRI HITA KARANA: ANALISIS MENUJU PEMILU BERKELANJUTAN. (2025). Electoral Governance Jurnal Tata Kelola Pemilu Indonesia, 7(1), 102-125. https://doi.org/10.46874/qwhj6553