TRANSFORMASI KAMPANYE PEMILU: MENEMPATKAN PERAN ARTIFICIAL INTELLIGENCE UNTUK KEBERLANJUTAN PEMILU DI INDONESIA
DOI:
https://doi.org/10.46874/nv8t2034Keywords:
Artificial Intelligence, Sustainable Campaigning, Digital CampaignAbstract
Pelaksanaan kampanye tradisional sebelum munculnya Artificial Intelligence (AI) sering menimbulkan dampak ekologi yang signifikan. Limbah Alat Peraga Kampanye (APK) meningkatkan volume sampah yang susah terurai dan mengurangi estetika lingkungan, sementara pengelolaannya terkendala keterbatasan fasilitas daur ulang. Selain itu, proses produksi dan distribusi logistik kampanye turut meningkatkan jejak karbon dan menguras sumber daya alam. Penelitian ini bertujuan untuk menyajikan rekomendasi berbasis bukti untuk mendukung transformasi kampanye pemilu menuju kampanye hijau dengan memanfaatkan AI yang dilakukan dengan melakukan analisis terhadap urgensi pemanfaatan AI, tantangan penerapannya di Indonesia, serta strategi untuk mengatasinya. Penelitian ini mengadopsi pendekatan kualitatif-deskriptif dengan melakukan studi pustaka terhadap data sekunder dan pendekatan yuridis-normatif dengan mengkaji regulasi yang mengatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan AI memiliki potensi strategis dalam inovasi kampanye pemilu berkelanjutan. Meskipun demikian, implementasinya di Indonesia masih menghadapi berbagai permasalahan baik teknis maupun non-teknis. Permasalahan tersebut meliputi keterbatasan regulasi yang mengatur, rendahnya literasi teknologi masyarakat, risiko penyalahgunaan data pribadi, keterbatasan infrastruktur dan sumber daya manusia, serta potensi manipulasi informasi. Oleh karena itu, pada pelaksanaannya perlu melakukan antisipasi dengan pengaturan dan perlindungan regulasi yang jelas, pengawasan terkoordinasi, peningkatan kesadaran literasi digital, pemerataan infrastruktur teknologi, serta peningkatan kemampuan sumber daya manusia di bidang teknologi digital.
References
Manan, A. (2024). Artificial Intelligence (AI) dan Organisasi Berita di Indonesia: Pemetaan Pemanfaatan dan Rekomendasi untuk Stakeholder Media. Jakarta Pusat: Aliansi Jurnalis Independen Indonesia.
Susatyono, J. D. (2021). Kecerdasan Buatan, Kajian Konsep dan Penerapan. Semarang: Yayasan Prima Agus Teknik.
Wihardja. (2025). Disinformation and Election Propaganda, Impact on Voter Perceptions and Behaviours in Indonesia’s 2024 Presidential Election. Singapura: Yusof Ishak Institute.
Aliwafa, M. (2025). Tata Kelola Pemasangan Alat Peraga Kampanye Pemilihan Umum Serentak 2024 Ditinjau dari Hukum Lingkungan. Jurnal Hukum, 2(1), 57-80.
Amrurobbi, A. A. (2021). Problematika Sampah Visual Media Luar Ruang: Tinjauan Regulasi Kampanye Pemilu dan Pilkada. Jurnal Adhyasta Pemilu, 4(2), 66-78.
Arifin, M. S. (2025). Artificial Intelegence (AI) dan Politik: Analisis Terhadap Peran dan Signifikansi AI dalam Komunikasi Politik 2024 di Indonesia. Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora, 6(2), 47-58.
Armiwulan, H., Rofi, A. R., Valentino, N.P., & József, H. (2024). Artificial Intelligence and Its Challenges To Elections In Indonesia: A Legal Analysis. Jurnal Hukum, 6(2), 264-285. Dikutip dari https://ejurnal.ung.ac.id/index.php/jalrev/
Ashari, A. N., & Icha, C. F. (2025). Kebijakan Pengaturan Pengelolaan Limbah Alat Peraga Kampanye berdasarkan Prinsip Keberlanjutan Lingkungan Hidup. Jurnal Ilmu Hukum Sosial dan Humaniora, 2(3), 360-367. https://doi.org/10.62383/humif.v2i3.2100
Ayu, S. P., & Poetika, P. (2024). Masa Depan Demokrasi Indonesia: Penggunaan Artificial Intelligence (AI) untuk Pemilu yang Aman dan Berintegritas. Jurnal Masyarakat Indonesia, 50(1), 109-127. Dikutip dari https://ejournal.brin.go.id/jmi
Belinda, F., Gumilar, R. S., Arthur, J. S. R., & Maria, P. (2024). Manipulation of Information in the 2024 Election in Indonesia: Political Dynamics in the Post-Truth Era, Migration Letter, 21(3), 43-58.
Desouza, K. C., & Marc E. B. P. (2024). Realising Trustworthy and Inclusive Artificial Intelligence for Indonesia. Queensland University of Technology: Australia.
Fahrisky, A., & Dian, E. R. (2025). Social Media, Big Data, and AI in Indonesia’s Political Campaign Strategy. Jurnal Studi Komunikasi, 9(2), 509-520.
Hamdi, S. (2024). Reformasi Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) dalam Penegakan Hukum Pemilu di Era Demokrasi Kontemporer. Journal of Studia Legalia, 5(2), 1-12.
Joshi, P., & Sunil, K. J. (2024). Artificial Intelligence and Its Role In Indian Politics. International Journal of Creative Research Thought (IJCRT), 12(6), 629-639. Dikutip dari www.ijcrt.org
Juliansyah, Y. J., & Atiqah, M. H. (2024). Analisis Sentimen Penggunaan Artificial Intelligence Terhadap Penyelenggaraan Pemilu 2024 Menggunakan Metode LSTM-RNN. Journal of Information System Research, 6(1), 556-565. https://doi.org/10.47065/josh.v6i1.6069
Khairunnisa, P., & Mulyadi. 2024. Implementation of Artificial Intelligence in Political Advertising in Indonesia. Educational Journal of History and Humanities. https://doi.org/10.24815/jr.v7i4.42906
Mandagi, D. L. H., Wartoyo, & Agustin, W. (2024). Analisis Juridis UU Nomor 7 Tahun 2017 Periode Pemilu Tahun 2024 terkait Pemasangan Alat Peraga Kampanye yang Melanggar Ketentuan di Sulawesi Utara. Jurnal Hukum Lex Generalis, 5(11), 1-23. https://doi.org/10.56370/jhlg.v5i11.880
Mirza, I. M. M. (2023). Implementasi Artificial Intelligence Dalam Iklan Politik. Jurnal Visual Ideas, 3(2), 65-82. https://doi.org/10.33197/visualideas.vol3.iss2.2023.1442
Mukhlis, et al., (2024). Limitasi Demokrasi Hak Presiden dalam Kampanye Politik Sebagai Penguatan Sistem Pemilihan Umum. Jurnal Pembangunan Hukum Indonesia, 6(2), 260-280. https://doi.org/10.14710/jphi.v6i2.260-280
Nasoha, A. M. M., Ashfiya, N. A., Imam, I., Nur, F. P., Ibrahim, A., & Shiva, J. N. A. (2025). Strategi Komunikasi Berbasis Kecerdasan Buatan (AI) dalam Mempromosikan Nilai Pancasila di Era Digital. Jurnal Ilmu Hukum dan Administrasi Negara, 3(2), 218-231. https://doi.org/10.55606/eksekusi.v3i2.1873
Nurdin, R. (2024). Trolls, Disinformasi, dan Strategi Kampanye: Tantangan Demokrasi Digital dalam Pemilu 2024. Jurnal Tata Kelola Pemilu Indonesia, 6(1), 1-26.
Peters, U. (2022). Algorithmic Political Bias in Artificial Intelligence Systems. Journal of Philosophy and Technology, 35(25), 1-23. https://doi.org/10.1007/s13347-022-00512-8
Rafif, F. A., Fitri, M., & Rana, R. R. (2024). Pengaruh Pemilu.AI Sebagai Platform Data Politik Digital Berbasis Artificial Intelligence dan Big Data Terhadap Kesuksesan Kampanye Politik di Indonesia. Journal of Social Contlempativa, 2(1), 33-48. https://doi.org/10.61183/jsc.v2i1.76
Sampurna, A., Intan, S., Nabila, M., Novia, I. D., Ramayati, & Muhammad, S. A. N. (2025). Pengaruh Kecerdasan Buatan dalam Komunikasi Politik. Jurnal Penelitian Ilmiah Multidisiplin, 9(5), 2118-7451.
Siagian, R. M. (2024). Election Campaign Oversight Strategy for 2024: Addressing Bawaslu's Complexity and Challenges. Journal of Contemporary Local Politics, 3(2), 99-110. https://doi.org/10.46507/jclp.v3i2.666
Silaen, J. A. F., Sudarsono, S., & Prasetyo, N. D. (2024). Regulatory design of environmentally friendly election campaigns in encouraging the realization of green elections in Indonesia. Legal Horizons, 23(4), 72-83. https://doi.org/10.54477/LH.25192353.2024.4.pp.72-83
Siregar, R. H. F., & Muhamad V. A. (2025). Towards Transparent and Secure Elections: The Legal Landscape of Digital Electoral Systems in Indonesia. Journal of Law and Technology, 1(2), 15-30. Dikutip dari www.lenkasia.com/ejustice
Tanusondjaja, A. Aaron, M. Nichole, H., & Lara, S. (2023). Reaching Voters on Social Media: Planning Political Advertising on Snapchat. International Journal of Market Research, 65(5), 566-580. https://doi.org/10.1177/14707853231175085
Wynes, S., Matthew, M., & Simon, D. D. (2021). Understanding the climate responsibility associated with elections. One Earth, 4(3), 363–371. https://doi.org/10.1016/j.oneear.2021.02.008
Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia. (2024, February 7). APJII Jumlah Pengguna Internet Indonesia Tembus 221 Juta Orang. Dikutip dari https://apjii.or.id/berita/d/apjii-jumlah-pengguna-internet-indonesia-tembus-221-juta-orang
Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia. (2025). Survei Internet APJII 2025. Dikutip dari https://survei.apjii.or.id/
Assyayuti, Mazdan Maftukha, Aulia Rachman Eka Putra dan Dandi Dwie Lisadi, (2024). Problematik Alat Peraga Kampanye: Penanganan Pelanggaran Pemilu dan Dampak Sampah Visual. Dikutip dari https://journal.uii.ac.id/psha/article/view/36745
Bawaslu Kota Semarang. (2024). Bawaslu Kota Semarang Tertibkan 24.289 APK Melanggar di Masa Kampanye. Bawaslu.go.id. Dikutip dari 13 Februari 2024. https://semarangkota.bawaslu.go.id/berita/bawaslu-kota-semarang-tertibkan24289-apk-melanggar-di-masa-kampanye
Bawaslu. (2022, March 22). Menakar Kesiapan Penyelenggara Pemilu Serentak 2024. Bawaslu.go.id. Dikutip dari https://kudus.bawaslu.go.id/berita/menakar-kesiapan-penyelenggara-pemilu-serentak-2024?
Cruz, M., Santos, N., Carreiro, R., Nobrega, L., & Amorim, G. (2024). AI in the 2024 Brazilian elections. Dikutip dari https://www.dataprivacybr.org/wp-content/uploads/2024/11/AI-in-the-2024-brazilian-elections.pdf
Ahmad, T. S. (2024, February 12). Habis Kampanye, Terbitlah Ribuan Ton Sampah. Detik.com. Dikutip dari https://news.detik.com/x/detail/spotlight/20240212/Habis-Kampanye-Terbitlah-Ribuan-Ton-Sampah/
Akashi, N. M. (2025, May 13). Berapa Jumlah Pulau di Indonesia Tahun 2025? Ini Daftar Menurut Data Terbaru. Detik.com. Dikutip dari https://www.detik.com/jogja/berita/d-7912335/berapa-jumlah-pulau-di-indonesia-tahun-2025-ini-daftar-menurut-data-terbaru
Elsam. 2025. Tantangan Implementasi Satu Tahun UU Pelindungan Data Pribadi. Dikutip dari https://www.elsam.or.id/storage/files/2/Siaran%20Pers%20ELSAM%20-%20International%20Data%20Privacy%20Day%202024.pdf
Lulu, A. (2025, January 17). Penggunaan Teknologi AI dalam Kampanye Politik di Indonesia: Peluang, Tantangan, dan Regulasi. Jakarta.bawaslu.go.id. Dikutip dari https://jakartabarat.bawaslu.go.id/berita/penggunaan-teknologi-ai-dalam-kampanye-politik-di-indonesia-peluang-tantangan-dan-regulasi
Jatim Newsroom. (2024). Bawaslu Surabaya Temukan Ribuan Pelanggaran Pemasangan APK. Kominfo.jatimprov.go.id. Dikutip dari https://kominfo.jatimprov.go.id/berita/bawaslu-surabayatemukan-ribuan-pelanggaran-pemasangan-apk
Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. (2025). Menjadi Negara Demokrasi Terbesar Ke-3 di Dunia, Indonesia Mantapkan Stabilitas Politik Nasional Untuk Meningkatkan Perekonomian dan Taraf Hidup Masyarakat. Dikutip dari https://www.ekon.go.id/publikasi/detail/5295/menjadi-negara-demokrasi-terbesar-ke-
Kementerian Sekretariat Negara. (2024). AI dan Demokrasi: Kreativitas serta Kontribusi Generasi Muda dalam Kampanye Pemilu 2024. Dikutip dari https://www.setneg.go.id/baca/index/ai_dan_demokrasi_kreativitas_serta_kontribusi_generasi_muda_dalam_kampanye_pemilu_2024?
Komdigi. (2024, February 15). Daya Saing Digital Indonesia. Komdigi.go.id. Dikutip daro https://www.komdigi.go.id/berita/artikel/detail/daya-saing-digital-indonesia
Komdigi.go.id. (2024). Kapusbanglidig Komdigi: Ketrampilan Digital Dasar Penting, di Tengah Pesatnya Transformasi Digital. Komdigi.go.id. Dikutip dari https://pandu.komdigi.go.id/berita/569
Kompas.id. (2024, February 15). APK dan Pencemaran Lingkungan. Dikutip dari https://www.kompas.id/artikel/apk-dan-pencemaran-lingkungan
Kompas.id. (2024, February 14). Pemilu Indonesia dalam Angka, Pesta Demokrasi Satu Hari Terbesar di Dunia. Kompas.id. Dikutip dari https://www.kompas.id/artikel/pemilu-dalam-angka-pesta-demokrasi-satu-hari-terbesar-di-dunia
Kompas.id. (2020, August 21). 75 Tahun Negara Hukum Indonesia. Kompas.id. Dikutip dari https://www.kompas.id/artikel/75-tahun-negara-hukum-indonesia
Kompas.id. (2024). Pemilu 2024: Pemasangan 79.313 Alat Peraga Kampanye di Jabar Langgar Aturan. Kompas.id. Dikutip dari https://www.kompas.id/baca/nusantara/2024/02/01/20240201flo
Lubis, M. S. Y. (2021). Implementasi Artificial Intelligence pada System Manufaktur Terpadu. Dikutip dari https://jurnal.uisu.ac.id/index.php/semnastek/article/view/4134
Online.binus.ac.id. (2024). Peran AI dalam Marketing: Cara Kerja dan Penerapannya. Dikutip dari https://online.binus.ac.id/2024/06/11/peran-ai-dalam-marketing-cara-kerja-dan-penerapannya/
Radar Bojonegoro. (2023). Bawaslu Bojonegoro Temukan 2.346 APK Melanggar Aturan. Dikutip dari https://radarbojonegoro.jawapos.com/politik-pemerintahan/713649773/bawaslu-bojonegoro-temukan-2346-apk-melanggar-aturan
Rosadi, S. D. 2024. The Use of AI and Social Media for “Black Campaign” in the 2024 General Elections in Indonesia: A Review of Indonesian Laws on Black Campaign. Dikutip dari law.yale.edu
Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional. 2024. Timbulan Sampah. Dikutip dari https://sipsn.kemenlh.go.id/sipsn/#parallax
Stockwell, S. (2024). AI-Enabled Influence Operations: Threat Analysis of the 2024 UK and European Elections. Dikutip dari https://cetas.turing.ac.uk/sites/default/files/2024-09/cetas_briefing_paper_-_ai-enabled_influence_operations_-_threat_analysis_of_the_2024_uk_and_european_elections.pdf
United Nations. (n.d). Sustainable consumption and production. Dikutip dari https://sdgs.un.org/topics/sustainable-consumption-and-production
Worotikan. (2019). Efektivitas Kampanye Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2019 di Kelurahan Kawangkoan Bawah. Dikutip dari https://ejournal.unsrat.ac.id/v2/index.php/politico/article/download/42652/37617
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Electoral Governance Jurnal Tata Kelola Pemilu Indonesia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Terms and Conditions of Publication
1. Author's Rights and Authorities
As an author, you (or your employer or institution) may do the following:
- make copies (print or electronic) of the article for your own personal use (not for commercial purpose), including for your own classroom teaching use;
- make copies and distribute such copies (including through email) of the article to research colleagues, but not allowed to distribute commercially and systematically, e.g. via an email list or list server;
- present the article at a meeting or conference and to distribute copies of the article to the delegates attending such meeting;
- retain all proprietary rights in any process, procedure, or article of manufacture described in the work;
- include the article in full or in part in a thesis or dissertation;
- use the article or any part thereof in a printed compilation of your works, such as collected writings or lecture notes, and other derivative works, with full acknowledgement to JEP as the original journal publishing the article;
- may reproduce material extracted from the article or derivative works for the author's personal use, but must consider the copyrights procedure.
All copies, print or electronic, or other use of the paper or article must include the appropriate bibliographic citation for the article’s publication in the journal.
2. Requests from Third Parties
Although authors are permitted to re-use all or portions of the article in other works, this does not include granting third-party requests for reprinting, republishing, or other types of re-use. Requests for all uses not included above, including the authorization of third parties to reproduce or otherwise use all or part of the article (including figures and tables), should be referred to KPU by going to our website at https://journal.kpu.go.id/.
3. KPU Copyright Ownership
KPU owns the copyrights to reproduce, distribute, disseminate, translate, and other uses in accordance with the existing Laws and Regulations.
Every accepted manuscript should be accompanied by "Copyright Transfer Agreement" prior to the article publication.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Electoral Governance (Jurnal Tata kelola Pemilu Indonesia) by KPU is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License. Permissions beyond the scope of this license may be available at https://journal.kpu.go.id/index.php/TKP
If you are a nonprofit or charitable organization, your use of an NC-licensed work could still run afoul of the NC restriction, and if you are a for-profit entity, your use of an NC-licensed work does not necessarily mean you have violated the term.
