ANALISIS APLIKASI SIPOL DALAM VERIFIKASI PARTAI POLITIK

Abstract

Penggunaan Sipol sebagai syarat wajib bagi partai politik untuk melakukan pendaftaran calon peserta pemilu mengakibatkan pro dan kontra dalam pelaksanaannya. Penulisan paper ini  bertujuan untuk menganalisis dinamika politik penerapan sipol dan dampak yang ditimbulkannya baik pada partai politik maupun KPU. Dengan menggunakan metode kualitatif, pengumpulan data diperoleh melalui wawancara mendalam, observasi langsung, Focus Group Discousion, dan pengumpulan data sekunder. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan SIPOL dari sisi aplikasi masih dikeluhkan beberapa partai politik, sehingga beberapa partai politik berusaha melakukan lobi diluar aturan yang semestinya dengan menghubungi penyelenggara untuk membantu proses perbaikan hasil verifikasi sehingga mengganggu independensi penyelenggara pemilu.

Dalam verifikasi ditemukan sejumlah data palsu dan  manipulatif  serta ditemukan banyak data ganda eksternal diakibatkan oleh perpindahan pengurus partai  yang menunjukkan bahwa partai politik tidak mempunyai niat yang tulus dalam rangka memenuhi persyaratan verifikasi seperti yang telah ditetapkan. Dampak penggunaan SIPOL ke KPU dan Partai sangat positif dan mempermudah proses pendataan partai peserta pemilu. Adapun dampaknya bagi partai: Menciptakan Partai politik yang Profesional, Data kepartaian yang akurat, Kelembagaan partai yang jelas.