MANAJEMEN LOGISTIK DAN RELEVANSINYA DENGAN INTEGRITAS PEMILIHAN UMUM TAHUN 2019 (Studi Kasus Di Provinsi Jawa Barat)

Abstract

Perlengkapan penyelenggaraan pemilu (logistik pemilu) menjadi salah satu kunci terwujudnya pemilu berintegritas. Logistik pemilu dilaksanakan sesuai dengan prinsip tepat jumlah, tepat jenis, tepat sasaran, tepat waktu, tepat kualitas dan efisien. Artikel ini menjabarkan tentang bagaimana potret permasalahan logistik pemilu menjadi hal nyata untuk mengurai faktor yang menjadi kendala atas pengadaan dan distribusi logistik sehingga memiliki dampak pada pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara. Penulis melihat faktor penyebabnya adalah pengadaan yang tersentralistik di tingkat pusat, lemahnya kontrol pengawasan, penetapan daftar pemilih yang berjilid – jilid, gudang penyimpanan yang tidak representatif karena anggaran yang tidak memadai dan keterbukaan informasi. Hasil penelitian penulis mendapatkan 480 TPS di Jawa Barat yang mengalami kendala logistik pemilu. Penelitian ini adalah penelitian
kualitatif dengan analisis deskriptif. Adapun pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan studi literatur melalui kajian pustaka yang terkait dengan pokok bahasan sebagai data primer. Sedangkan data sekunder berupa pemberitaan di media cetak atau media elektronik serta dokumen dari lembaga penyelenggara pemilu terkait yaitu KPU dan Bawaslu. Tulisan ini berusaha untuk memberikan strategi dalam hal permasalahan logistik pemilu.