TATA KELOLA PEMILU DI DAERAH BENCANA (STUDI KASUS PENYELENGGARAAN PEMILU DI KARO, SUMATERA UTARA)
Abstrak
Penelitian ini akan membahas tata kelola pemilu di daerah bencana yang merupakan perpaduan antara kemampuan manajerial pemilu dan bencana, adaptif terhadap situasi, membutuhkan komitmen bersama antar stakeholders dan membutuhkan penambahan alokasi sumber daya dalam jumlah jenis tertentu serta mengantisipasi kemungkinan resiko fisik-politis-manjerial demi pemilu yang tetap berjalan. Studi ini menunjukkan bahwa, penyelenggaraan pemilu di daerah bencana, mempunyai dampak terhadap pemilih, peserta pemilu dan tentunya bagi penyelenggara negara.
Desain yang ditawarkan penulis berdasarkan permasalahan yang dihadapi KPU Karo adalah penguatan kapasitas penyelenggara pemilu dan diizinkannya diskresi untuk beberapa tahapan tertentu. Regulasi penyelenggaraan pemilu pada daerah normal tidak dapat sepenuhnya diterapkan pada daerah yang terkena bencana. Jika dipaksakan atau tidak ada regulasi khusus daerah bencana, maka dikhawatirkan ada beberapa hak-hak pemilih dan peserta pemilu yang akan terabaikan. Oleh karena itu, penulis merekomendasikan adanya regulasi khusus dalam penyelenggaraan pemilu di daerah bencana.